DLH Kota Tangerang Siapkan Opsi Pemberatan Sanksi Terhadap PT Danesja Utama Patria Akibat Kebocoran Gas

Rabu, 7 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nurdin, Penjabat Wali Kota Tangerang, Menjenguk Warga yang Dirawat Akibat Kebocoran Pabrik Es di Karawaci. (ist)

Nurdin, Penjabat Wali Kota Tangerang, Menjenguk Warga yang Dirawat Akibat Kebocoran Pabrik Es di Karawaci. (ist)

TANGERANGNEWS.CO.ID, Tangerang | Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang, Banten, tengah menyiapkan opsi pemberatan sanksi berupa pembekuan izin terhadap PT Danesja Utama Patria di Jalan KS Tubun Karawaci, akibat kebocoran gas yang menyebabkan warga daerah tersebut keracunan.

Sekretaris DLH Kota Tangerang, Dadang Basuki, menyatakan bahwa pihaknya telah langsung bergerak ke lokasi dan berdiskusi dengan jajaran PT Danesja Utama Patria. Pabrik es tersebut sebelumnya telah dikenai sanksi administrasi pada 30 Desember 2019, dan DLH telah menyampaikan kekhawatiran terkait kondisi pipa mesin pendingin air.

Baca Juga :  Tim Siber TNI Usut Dugaan Peretasan Situs Badan Intelijen Strategis

“Kami akan mengevaluasi sanksi administrasi yang diberlakukan pada tahun 2019 dengan opsi pembekuan izin sebagai pemberatan sanksi,” ujar Dadang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dadang juga memastikan bahwa kondisi saat ini sudah relatif lebih aman. Tindakan penanganan telah dilakukan sejak peristiwa terjadi pada pukul 04.00 WIB, dan pada pukul 15.00 WIB situasi sudah terkendali.

“Meskipun demikian, petugas terus berjaga di lokasi, mengantisipasi kemungkinan kejadian susulan,” tambahnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, total korban yang dibawa ke rumah sakit mencapai 55 orang, dengan 20 orang masih dirawat di RS Arrahmah (30 orang), RS Hermina (6 orang), RS Sari Asih Karawaci (14 orang), RSUD (4 orang), RS Sari Asih Sangiang (1 orang), dan RS EMC Cipondoh (1 orang). Sementara itu, 25 orang lainnya telah mendapatkan perawatan di posko kesehatan dan satu orang telah pulang ke rumah.

Baca Juga :  Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat 51 Personel, Kapolres Metro Tangerang Ingatkan 'Jaga Citra Polri'

Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Nurdin, menegaskan bahwa akan dilakukan evaluasi terhadap perusahaan terkait, terutama dalam hal keamanan.

Baca Juga :  Pusat Kuliner G Town Square Hadir di Gading Serpong Tangerang

“Kami meminta perusahaan untuk mengevaluasi secara menyeluruh, terutama dalam hal sistem keamanan, guna mencegah terjadinya insiden serupa di masa yang akan datang,” katanya.

Nurdin juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Tangerang telah berkomunikasi dengan pihak perusahaan, yang bertanggung jawab atas kejadian ini, termasuk dalam menanggung biaya pengobatan masyarakat yang tidak tercover oleh asuransi, karena dianggap sebagai kejadian luar biasa.

“Perusahaan telah menyatakan kesiapannya untuk menanggung biaya pengobatan yang dibutuhkan oleh warga terdampak, serta berkomunikasi dengan pihak terkait lainnya,” tambahnya.(wld)

Berita Terkait

Ledakan Hebat Warnai Kebakaran Pabrik Oli dan Ban di Tangerang Selatan, Kondisi Masih Genting
Gawat !! Mobil Avanza Hitam Terperosok, Diduga Akibat Pekerjaan Betonisasi CV. Graha Anugerah Sukses
KPU Kabupaten Tangerang Sedang disorot Oleh Ketua KIP, Terkait Keterbukaan Informasi
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Baiturrahim Kampung Cibodas Kecil
Diduga Dampak Dari Pembangunan Perumahan Paramount, Desa Kadu Jaya Kebanjiran
Unit Reskrim Polsek Benda, Ungkap Obat Golongan G Berkedok Toko Buku
Jalan Raya Cisoka-Adiyasa Rusak Parah, Warga Desak Perbaikan
Desa Malangnengah Gelar Lomba Keagamaan dan Budaya Sambut HUT RI dan Maulid Nabi
Berita ini 105 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 18 September 2024 - 22:25 WIB

Ledakan Hebat Warnai Kebakaran Pabrik Oli dan Ban di Tangerang Selatan, Kondisi Masih Genting

Selasa, 10 September 2024 - 12:04 WIB

Gawat !! Mobil Avanza Hitam Terperosok, Diduga Akibat Pekerjaan Betonisasi CV. Graha Anugerah Sukses

Senin, 9 September 2024 - 15:17 WIB

KPU Kabupaten Tangerang Sedang disorot Oleh Ketua KIP, Terkait Keterbukaan Informasi

Selasa, 3 September 2024 - 22:28 WIB

Diduga Dampak Dari Pembangunan Perumahan Paramount, Desa Kadu Jaya Kebanjiran

Minggu, 1 September 2024 - 21:29 WIB

Unit Reskrim Polsek Benda, Ungkap Obat Golongan G Berkedok Toko Buku

Berita Terbaru