TANGERANGNEWS.CO.ID, Tangerang | Pemerintah Provinsi Banten sedang merencanakan pembangunan 14 stasiun MRT (Mass Rapid Transit) dalam pengembangan MRT Jakarta East-West Line. Proyek ini melibatkan tiga provinsi, yaitu Banten, DKI Jakarta, dan Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Saat ini, pemerintah Provinsi Banten tengah berdiskusi dan mempersiapkan rancangan MRT fase III ini.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Banten, Tri Nurtopo, proyek ini masih dalam tahap pembahasan persiapan, perencanaan, dan organisasi pengelolaannya. Site plan merinci proyek MRT fase III menjadi tiga tahap.
Tahap pertama, sepanjang 33,76 kilometer dari Kembangan hingga Ujung Menteng. Sementara tahap kedua mencakup Lintas Barat (Banten) sepanjang 29,9 kilometer, menghubungkan Balaraja hingga Karang Tengah. Untuk lintas timur (Bekasi), sepanjang 20,43 kilometer, menghubungkan Medan Satria hingga Cikarang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Rencana kawasan Transit Oriented Development (TOD) atau stasiun di wilayah Banten mencakup 14 stasiun, mulai dari Balaraja hingga Karang Tengah. Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan konektivitas transportasi massal dan memperluas jangkauan layanan MRT di wilayah tersebut.(wld)