Oknum Kepsek SMA N 1 Resmi Dilaporkan LSM WIBARA ke Kejari Kota Tangerang.

Kamis, 16 Maret 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Ketua LSM Wibara (tangerangnews.co.id)

Foto : Ketua LSM Wibara (tangerangnews.co.id)

TANGERANG – Dugaan pungli di SMA Negri 1 Kota Tangerang. resmi dilaporkan oleh Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM WIBARA) ke Kejaksaan Negri Kota Tangerang, Rabu 16 Maret 2023.

‘Santo Nababan,SH, ketua umum LSM WIBARA (Wira Bhakti Nusantara) usai membuat laporan ke kejaksaan, langsung memberikan keterangan pers nya,( 16/03/2023).

Santo Nababan menyebut, pungutan yang dilakukan oleh pihak SMA N 1 sudah mengarah ke pungutan liar (pungli). Alasannya iyalah biaya izazah, atau test Psikologis.

“Ada bukti bukti transferan. Dari total 33 murid sebagian besar sudah melakukan transfer ke salah satu rekening BCA atas nama SSH (inisial-red). Itu hanya satu kelas, sementara kelas XII sendiri ada delapan kelas dengan rata rata murid 33 dan 34 per kelas, berarti uang yang dipungut sampai puluhan juta rupiah,” ucap Santo Nababan, yang juga praktisi hukum ini.

Baca Juga :  5 Rekomendasi Sayur Asem di Tangerang, Dijamin Segar

Santo mengatakan, mengingat besaran anggaran dana BOS reguler ( APBN ) di SMAN 1 Kota Tangerang di tahun 2023, kurang lebih 1.6 milyar. Sedangkan besaran dana BOSDA ( APBD Provinsi Banten ) untuk tingkat SMA Tahun 2023 yaitu sebesar Rp. 226.937.469.000 miliar.

Baca Juga :  Bikin Bingung, Menu Daya Tampung PPDB SMA Online Tak Dapat Diakses, Ada Apa?

“Seharusnya tidak perlu lagi ada pembebanan biaya dalam bentuk apapun. Apalagi pungutan tersebut untuk keperluan pembiayaan Izazah,” ungkap nya.

Pihaknya berharap, agar Kejaksaan Kota Tangerang segera memproses kasus ini sampai tuntas. Kedepan nya supaya tidak adalagi pungutan pungutan yang membebani orang tua murid di sekolah, sekaligus untuk pembelajaran.

Berita Terkait

Pj Gubernur Banten Lantik 73 Kepala Sekolah dan Pengawas dalam Upaya Peningkatan Kualitas Pendidikan
Kontroversi PPDB SMA Negeri 23 Kabupaten Tangerang: Siswa Tak Lolos Zonasi Diterima, Dugaan Manipulasi Sistem Terungkap!
Pemkot Tangerang Luncurkan Inisiatif Pendidikan Inovatif untuk Masa Depan Cerah
Temuan Ombudsman Banten: Ratusan Siswa Siluman dan Manipulasi Data Merajalela di PPDB 2024-2025
Taufik Hidayat Ingatkan 16.786 Honorer Banten: Abaikan Janji Manis Oknum, Proses PPPK Telah Dijamin
Tuntutan Pencopotan Plt Kepala SMKN 2 Tangerang Terkait Dugaan Pungli PPDB
Ombudsman Banten Soroti Kecurangan di Jalur Non Zonasi PPDB
SMAN 11 Kabupaten Tangerang Gelar Sosialisasi PPDB 2024: Komitmen Transparansi dan Kepatuhan Aturan Mendominasi!
Berita ini 206 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 19 Agustus 2024 - 18:14 WIB

Pj Gubernur Banten Lantik 73 Kepala Sekolah dan Pengawas dalam Upaya Peningkatan Kualitas Pendidikan

Senin, 19 Agustus 2024 - 09:38 WIB

Kontroversi PPDB SMA Negeri 23 Kabupaten Tangerang: Siswa Tak Lolos Zonasi Diterima, Dugaan Manipulasi Sistem Terungkap!

Rabu, 31 Juli 2024 - 06:21 WIB

Pemkot Tangerang Luncurkan Inisiatif Pendidikan Inovatif untuk Masa Depan Cerah

Rabu, 24 Juli 2024 - 08:38 WIB

Temuan Ombudsman Banten: Ratusan Siswa Siluman dan Manipulasi Data Merajalela di PPDB 2024-2025

Selasa, 2 Juli 2024 - 19:52 WIB

Taufik Hidayat Ingatkan 16.786 Honorer Banten: Abaikan Janji Manis Oknum, Proses PPPK Telah Dijamin

Berita Terbaru

Illustrasi.

Opini

Dinamis dan Tegak Lurus dalam Bahasa Politik

Jumat, 6 Sep 2024 - 07:00 WIB