Pengangguran di Kabupaten Tangerang Menurun 155.000 Jiwa

Kamis, 5 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tangerang Husin Maulana. (@TangerangNews / Dimas Wisnu Saputra)

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tangerang Husin Maulana. (@TangerangNews / Dimas Wisnu Saputra)

TANGERANG – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat telah terjadi tren penurunan angka pengangguran di Kabupaten Tangerang di tahun 2022,

Tercatat jumlah angkatan kerja menganggur pada tahun tersebut sebanyak 155.000 jiwa atau 7,88 persen. Angka ini turun dari tahun sebelumnya sebesar 9,06%. 

Kepala BPS Kabupaten Tangerang Husin Maulana menjelaskan angka tersebut didapat dari pembagian jumlah angkatan kerja yang menganggur dengan angkatan kerja.

Ia mengatakan, angkatan kerja sendiri merupakan penduduk yang telah berumur 15 tahun ke atas dan telah bekerja minimal satu jam setiap hari.

“Kalau tidak salah 9,06 tahun 2021, sekarang kan 7,88%. Itu di dapat dari jumlah angkatan kerja yang menganggur dibagi dengan angkatan kerja,” katanya kepada Tangerangnews.com pada Rabu 4 Januari 2023.

Baca Juga :  ETLE Resmi Berlaku di Kota Tangerang Mulai Pekan Depan, Awas Kena Tilang!

Husin Maulana menyebut tren penurunan angka pengangguran di wilayahnya terjadi berkenaan dengan aktivitas ekonomi yang sudah berjalan sejak pandemi Covid-19.

Ia merinci,  jumlah angkatan kerja yang menganggur pada tahun 2017 sebesar 10,5%. Lalu menjadi 9% pada tahun 2018 dan tahun 2019 sebesar 8,9%.

Kemudian, jumlah pengangguran naik signifikan menjadi 13% pada tahun 2020. Namun turun kembali ke angka 9% pada tahun 2021 dan tahun 2022 menjadi 7,88%.

Baca Juga :  Adanya Pemberitaan di Media Online Sekdes Kohod Angkat bicara

“Sekarang ini angkanya malah di bawah sebelum pandemi,” katanya.

Meski demikian, dirinya memprediksi jumlah pengangguran akan mengalami kenaikan kembali. Hal itu katanya, disebabkan karena ketidakpastian laju pertumbuhan ekonomi pada tahun ini. 

“Kalau saya lihat 2023 masih dalam suasana ketidakpastian. Kalaupun naik ga akan naik drastis,” pungkasnya.

Berita Terkait

Diduga Pemasangan Kabel dan Tiang FO Biznet Tidak Dilengkapi Izin.
Sidang Panas Praperadilan Kasus Korupsi Lahan RSUD Tigaraksa, Penghentian Penyidikan Dipertanyakan!
Proyek U-ditch CV.Savano Karya Mandiri Bikin Warga dan Pedagang Meradang
Media Gathering Pemkot Tangerang 2024 di Kampung Sampireun
Kredibilitas Pemkab Tangerang Tercoreng Akibat Surat Perintah Pilkada yang Semrawut
Proyek Hotmik Cluster Puri Asih 2 Diduga di Kerjakan Tidak sesuai Spesifikasi
Pemkot Tangerang Tanggap Darurat, Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Garden City
Kontainer Bale Amblas Gegerkan Warga Cukang Galih
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 4 Desember 2024 - 23:41 WIB

Diduga Pemasangan Kabel dan Tiang FO Biznet Tidak Dilengkapi Izin.

Rabu, 4 Desember 2024 - 12:04 WIB

Sidang Panas Praperadilan Kasus Korupsi Lahan RSUD Tigaraksa, Penghentian Penyidikan Dipertanyakan!

Senin, 2 Desember 2024 - 16:34 WIB

Proyek U-ditch CV.Savano Karya Mandiri Bikin Warga dan Pedagang Meradang

Senin, 2 Desember 2024 - 07:57 WIB

Media Gathering Pemkot Tangerang 2024 di Kampung Sampireun

Selasa, 26 November 2024 - 19:24 WIB

Kredibilitas Pemkab Tangerang Tercoreng Akibat Surat Perintah Pilkada yang Semrawut

Berita Terbaru