Mengerikan, Remaja Di Tangerang Bikin Bom Molotov untuk Tawuran

Minggu, 18 Desember 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Shutterstock.com

Foto : Shutterstock.com

TANGERANG – Empat remaja masing-masing berinisial BA (19), MAS (15), RM (17) dan DH (16), diamankan Polsek Jatiuwung, Polrestro Tangerang, Minggu (18/12) sekitar pukul 03.30 WIB. Para remaja itu, diduga akan melakukan tawuran pada dini hari.

Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menerangkan, empat remaja tersebut diamankan petugas karena kedapatan menyimpan dua bom molotov yang mereka buat.

Baca Juga :  Tak Punya SIM, Murid SMKN 7 Kabupaten Tangerang Nekat Bawa Motor, Kepsek: Saya Bolehkan

“Petugas mendapati remaja ini menyimpan dua botol berisi pertalite yang ditutup kain, diduga sebagai alat untuk tawuran,” terang Zain Dwi Nugroho, Minggu (18/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dari hasil pemeriksaan terhadap remaja itu, mereka akan menggelar aksi saring serang dengan kelompok lain, setelah sebelumnya janjian atau COD di tempat yang mereka sudah disepakati.”Mereka kita amankan di Jalan Makam Mekarsari kampung Mekarsari Kelurahan Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas Kota Tangerang. Dalam operasi sikat jaya di malam libur,” terang Kapolres.

Baca Juga :  Al Muktabar Kembali Ditunjuk Jadi PJ Gubernur Banten 2 Periode

Dari empat remaja yang diamankan itu, petugas juga menyita tiga handphone milik para pelaku berisi percakapan ajakan tawuran, dan dua unit motor yang digunakan para remaja berboncengan.

“Berdasarkan laporan masyarakat, kita terus intens melaksanakan patroli siber (medsos), patroli perintis presisi maupun operasi kejahatan jalanan (OKJ), meminimalisir aksi tawuran, geng motor, begal dan kejahatan konvensional lainnya,” ungkap Zain.

Baca Juga :  Tangerang Kembali Perkuat Timnas U-17 di Laga Dunia

Terhadap para remaja yang diamankan tersebut, Polsek Jatiuwung melakukan identifikasi dan mendata mereka untuk menjadi catatan kepolisian serta dilakukan pembinaan.”Kita memanggil orang tua dan para Ketua RT dan RW masing-masing, termasuk pihak sekolah,” pungkas Zain.

(Red)

Berita Terkait

Identifikasi Pelaku Penyiraman Air Keras terhadap Anggota Polsek Ciputat Timur
Penangkapan Tersangka Perampokan di SPBU Shell Pondok Aren
Vendor OKSIGEN Diduga Suap RW, Demi Kelancaran Pekerjaannya
Aplikasi Absen Online ASN-G Pemkab Tangerang Lumpuh: Gangguan Internet Hambat Kinerja Pegawai
Korban Membuat Laporan Pengeroyokan ke Polsek Panongan : APH Diminta Segera Tangkap Pelaku
Klarifikasi Ibu Kandung Terkait Video Viral Dugaan Pencabulan oleh Oknum Ustad di Sukadiri, Tangerang
Bapemperda DPRD Kota Tangerang, 16 Raperda Akan Akan Dimasukan Pada Propemperda Tahun 2025
Pengunjung vs Petugas Keamanan : APH Diminta Tindak Tegas Pengeroyokan Terhadap Pengunjung
Berita ini 19 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 19 Januari 2025 - 08:52 WIB

Identifikasi Pelaku Penyiraman Air Keras terhadap Anggota Polsek Ciputat Timur

Minggu, 19 Januari 2025 - 08:50 WIB

Penangkapan Tersangka Perampokan di SPBU Shell Pondok Aren

Selasa, 14 Januari 2025 - 22:18 WIB

Vendor OKSIGEN Diduga Suap RW, Demi Kelancaran Pekerjaannya

Selasa, 14 Januari 2025 - 15:48 WIB

Aplikasi Absen Online ASN-G Pemkab Tangerang Lumpuh: Gangguan Internet Hambat Kinerja Pegawai

Senin, 13 Januari 2025 - 09:56 WIB

Korban Membuat Laporan Pengeroyokan ke Polsek Panongan : APH Diminta Segera Tangkap Pelaku

Berita Terbaru