TANGERANGNEWS.CO.ID, Tangerang | Setelah beberapa waktu ditutup sebagai bentuk protes masyarakat terhadap dugaan ketidaktransparanan hasil Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) jalur domisili, portal akses menuju SMAN 6 dan SMPN 17 di Komplek Pamulang Permai serta SMAN 3 Tangsel resmi dibuka kembali pada hari pertama tahun ajaran baru, Senin (14/7/2025).
Penutupan portal yang sempat menghambat aktivitas puluhan siswa tersebut akhirnya berakhir untuk memastikan kelancaran Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) serta proses pembelajaran berjalan lancar. Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan Kota Tangsel, Teguh Setiawan, menegaskan bahwa jalan yang ditutup merupakan jalan umum sehingga penutupan tersebut melanggar ketertiban umum dan dapat berpotensi menimbulkan masalah hukum.

“Ikut serta menjaga ketertiban umum sangat penting. Kami sudah berdialog dengan masyarakat sekitar, dan mereka kini memahami situasi serta pentingnya membuka akses jalan demi kepentingan pendidikan anak-anak,” ujar Teguh dalam wawancara yang dikutip dari Kompas, Selasa (15/7/2025).
Kejadian serupa juga terjadi di SMAN 3 Tangsel, namun portal di sana pun kini sudah dibuka kembali. Pembukaan akses ini disambut baik oleh para siswa, orang tua, dan tenaga pendidik yang berharap suasana belajar mengajar bisa berlangsung tanpa hambatan.
Warga sekitar dan pihak sekolah diharapkan terus menjalin komunikasi yang baik untuk menghindari konflik serupa di masa depan dan memastikan proses pendidikan berjalan optimal.(ceng)
Tinggalkan Balasan