TANGERANGNEWS.CO.ID, Jakarta | Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas bersama sejumlah menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (3/3). Dalam rapat tersebut, pemerintah secara resmi menetapkan kebijakan strategis baru untuk memperkuat ekonomi desa melalui pendirian Koperasi Desa Merah Putih (Kop Des Merah Putih). Program ini ditargetkan akan hadir di sekitar 70 ribu hingga 80 ribu desa di seluruh wilayah Indonesia.
Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas), menjelaskan bahwa Kop Des Merah Putih ini akan menjadi pusat utama penggerak aktivitas ekonomi desa. Nantinya, koperasi ini tidak hanya menjadi tempat penyimpanan hasil panen petani, tetapi juga berfungsi sebagai pusat distribusi hasil pertanian masyarakat desa.

“Koperasi ini dirancang untuk memastikan hasil pertanian masyarakat desa bisa tersimpan dengan baik, terdistribusi secara optimal, serta membantu meningkatkan kesejahteraan warga desa,” ujar Zulhas dalam keterangannya di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (3/3).
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto, menegaskan bahwa pemerintah juga akan segera merevisi sejumlah regulasi terkait penggunaan dana desa guna mendukung pembentukan Kop Des Merah Putih. Menurutnya, langkah ini diambil agar dana desa bisa lebih efektif dalam mendukung penguatan fondasi ekonomi desa.
“Tujuan utama dari kebijakan ini sangat jelas, yaitu memastikan desa memiliki fondasi ekonomi yang kokoh, mandiri, dan berkembang secara berkelanjutan. Kami ingin desa-desa di Indonesia tidak lagi bergantung pada pihak luar, tetapi mampu berdiri kuat secara ekonomi,” tegas Yandri Susanto.
Presiden Prabowo Subianto berharap kebijakan strategis ini dapat menjadi langkah nyata dalam mewujudkan pemerataan pembangunan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat pedesaan di seluruh Indonesia.
“Kita ingin desa-desa di Indonesia maju dan mandiri. Dengan Kop Des Merah Putih ini, saya percaya masyarakat desa kita akan semakin sejahtera, ekonomi desa makin kuat, dan Indonesia makin tangguh,” ujar Presiden Prabowo.
Rapat terbatas ini dihadiri oleh sejumlah menteri Kabinet Merah Putih, yang langsung mendapatkan instruksi khusus dari Presiden untuk segera merealisasikan kebijakan ini di lapangan.(PW)
Tinggalkan Balasan