Video Perundungan Pelajar SMA Kota Tangsel Viral, SMAN 4 Tangsel Bertindak dan Siapkan Dukungan untuk Korban

Selasa, 16 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SMAN 4 Tangerang Selatan (ist)

SMAN 4 Tangerang Selatan (ist)

TANGERANGNEWS.CO.ID, Tangerang | Sebuah video memperlihatkan aksi bullying terhadap seorang pelajar SMA di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menjadi viral di media sosial. Korban, seorang siswi SMA Negeri 4 Kota Tangsel, mengalami perundungan di Taman Kuda Laut, Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur, pada Rabu, 10 Januari 2024, pukul 16.00 WIB.

Dalam video berdurasi 19 detik tersebut, seorang siswi yang mengenakan seragam pramuka terlihat tengah dimarahi dan didorong oleh seorang remaja wanita. Bahkan, korban terjatuh ke bak sampah di belakangnya setelah beberapa kali didorong. Suara tawa dari perekam video, yang diduga teman pelaku, terdengar saat korban jatuh.

Baca Juga :  Polda Banten: Berhasil Bongkar Pengoplos Tabung Gas

Pihak SMAN 4 Kota Tangsel membenarkan bahwa korban perundungan di video tersebut adalah siswinya, berinisial A, yang duduk di bangku kelas 11. Pelaku, berinisial P, ternyata merupakan alumni sekolah tersebut.

Humas SMAN 4 Kota Tangsel, Ibni Afan, menjelaskan bahwa perundungan ini bermula dari pertanyaan orangtua pelaku kepada korban mengenai sikap anaknya di luar rumah. Korban jujur menceritakan sifat dan pergaulan pelaku, yang menyebabkan P merasa tidak terima.

Pertemuan di lokasi berujung pada perundungan hingga kekerasan fisik. Meskipun peristiwa tersebut terjadi di luar lingkungan sekolah, pihak SMAN 4 Tangsel menyatakan kesiapannya untuk mendampingi korban dalam menyelesaikan kasus ini, bahkan hingga ke jalur hukum.

Baca Juga :  Ada Luka, Wanita Bertato Kupu-kupu di Cisadane Diduga Tewas Dibunuh

“Kami tidak lepas tangan, korban tetap akan kami bantu jika mau melanjutkan kasus ini ke Kepolisian,” ujar Ibni Afan, mengecam kejadian tersebut dan menyatakan penyesalannya atas peristiwa yang terjadi di luar tanggung jawab sekolah.(red)

Berita Terkait

Identifikasi Pelaku Penyiraman Air Keras terhadap Anggota Polsek Ciputat Timur
Penangkapan Tersangka Perampokan di SPBU Shell Pondok Aren
Vendor OKSIGEN Diduga Suap RW, Demi Kelancaran Pekerjaannya
Aplikasi Absen Online ASN-G Pemkab Tangerang Lumpuh: Gangguan Internet Hambat Kinerja Pegawai
Korban Membuat Laporan Pengeroyokan ke Polsek Panongan : APH Diminta Segera Tangkap Pelaku
Klarifikasi Ibu Kandung Terkait Video Viral Dugaan Pencabulan oleh Oknum Ustad di Sukadiri, Tangerang
Bapemperda DPRD Kota Tangerang, 16 Raperda Akan Akan Dimasukan Pada Propemperda Tahun 2025
Pengunjung vs Petugas Keamanan : APH Diminta Tindak Tegas Pengeroyokan Terhadap Pengunjung
Berita ini 211 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 19 Januari 2025 - 08:52 WIB

Identifikasi Pelaku Penyiraman Air Keras terhadap Anggota Polsek Ciputat Timur

Minggu, 19 Januari 2025 - 08:50 WIB

Penangkapan Tersangka Perampokan di SPBU Shell Pondok Aren

Selasa, 14 Januari 2025 - 22:18 WIB

Vendor OKSIGEN Diduga Suap RW, Demi Kelancaran Pekerjaannya

Selasa, 14 Januari 2025 - 15:48 WIB

Aplikasi Absen Online ASN-G Pemkab Tangerang Lumpuh: Gangguan Internet Hambat Kinerja Pegawai

Senin, 13 Januari 2025 - 09:56 WIB

Korban Membuat Laporan Pengeroyokan ke Polsek Panongan : APH Diminta Segera Tangkap Pelaku

Berita Terbaru