Jalan Raya Cisoka-Adiyasa Rusak Parah, Warga Desak Perbaikan

Minggu, 1 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jalan Raya Cisoka - Adiyasa tampak rusak berat.(ist)

Jalan Raya Cisoka - Adiyasa tampak rusak berat.(ist)

TANGERANGNEWS.CO.ID – Kondisi Jalan Raya Cisoka-Adiyasa di wilayah Desa Solear-Pasanggrahan, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, dikeluhkan oleh masyarakat setempat karena kerusakan yang parah dan belum kunjung diperbaiki. Kerusakan ini sering mengundang kecelakaan dan kemacetan, terutama di jam-jam operasional kendaraan berat.

Kerusakan jalan yang sudah berlangsung lama ini diduga kuat akibat tingginya beban dan volume kendaraan, terutama dari kendaraan Dum Truck yang mengangkut tanah. Kejadian terbaru yang dilaporkan terjadi pada pukul 02:15 WIB dini hari, seorang pemuda pengendara motor tergelincir karena berusaha mendahului kendaraan berat di jalan yang rusak, beruntung tidak terjadi hal yang lebih fatal.

Baca Juga :  India Jadi Bharat, Turki & 13 Tetangga RI Ini Juga Ganti Nama

Bung Dewo, warga Kecamatan Solear yang juga aktivis, menegaskan, “Sudah semestinya pihak terkait melakukan peremajaan atau betonisasi kembali beberapa ruas jalan di Provinsi tersebut, karena ini akses jalan yang kewenangannya berada di Pemerintah Provinsi Banten.”

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Warga mengungkapkan frustrasi mereka karena kondisi jalan yang terus memburuk tanpa penanganan serius dari pemerintah. “Kondisi jalan itu sudah lama mulai rusak, karena tidak ada penanganan kondisinya semakin rusak parah,” ungkap Bung Dewo. Masyarakat setempat merasa dirugikan, terutama karena mereka terus membayar pajak namun tidak melihat pengembalian yang signifikan dalam bentuk perbaikan infrastruktur yang memadai.

Baca Juga :  PR Besar Pemimpin Banten 2024

Melalui UPT PJJ wilayah IV Provinsi Banten dan Pemerintah Provinsi Banten, masyarakat mendesak agar segera dilakukan perbaikan jalan. “Jangan sampai kita mengganggap pemerintah provinsi Banten tidak mampu memperbaikinya,” tegas Bung Dewo.

Baca Juga :  Dugaan Pelecehan Seksual oleh Pedagang Buah Gemparkan Warga Komplek Taman Kirana Surya

Kerusakan jalan ini tidak hanya mengancam keselamatan pengguna jalan, tapi juga berdampak pada perekonomian dan mobilitas masyarakat. Kecelakaan yang terjadi kerap mengakibatkan kerugian materi dan non-materi bagi masyarakat. Karena itu, tuntutan untuk perbaikan segera menjadi suara yang tidak bisa diabaikan lagi. Pemerintah Provinsi Banten diharapkan mengambil tindakan nyata sebelum kondisi jalan bertambah parah dan memakan lebih banyak korban.(wld)

Berita Terkait

Skandal Pungli di Samsat Balaraja Mencuat, Warga Merasa Dirugikan
Warga Negara Malaysia tertangkap bawa narkoba dalam kemasan kopi instan Saat di Bea dan Cukai
Diduga Banyaknya Agensi Properti Bodong di Apartemen Eco Home
Progres Relokasi Warga Kohod Mulai Terlihat, Sekdes: Sabar dan Jangan Mudah Terprovokasi
Tradisi Sedekah Laut Meriahkan Festival Pesisir, Ribuan Wisatawan Padati Tanjung Pasir dalam Perayaan Hari Jadi Tangerang ke-392
Festival Pesisir Tangerang Meriahkan Peringatan Hari Jadi ke-392
Jalan Tol Serpong-Balaraja Resmi Beroperasi, Gratis untuk Warga
Penggerebekan Pabrik Ekstasi di Serang, BNN Amankan Ribuan Pil dan 11 Tersangka
Berita ini 31 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 10 Oktober 2024 - 21:30 WIB

Skandal Pungli di Samsat Balaraja Mencuat, Warga Merasa Dirugikan

Rabu, 9 Oktober 2024 - 22:34 WIB

Warga Negara Malaysia tertangkap bawa narkoba dalam kemasan kopi instan Saat di Bea dan Cukai

Selasa, 8 Oktober 2024 - 11:23 WIB

Diduga Banyaknya Agensi Properti Bodong di Apartemen Eco Home

Senin, 7 Oktober 2024 - 20:26 WIB

Progres Relokasi Warga Kohod Mulai Terlihat, Sekdes: Sabar dan Jangan Mudah Terprovokasi

Minggu, 6 Oktober 2024 - 17:47 WIB

Festival Pesisir Tangerang Meriahkan Peringatan Hari Jadi ke-392

Berita Terbaru

Illustrasi.

Hukum & Kriminal

Serangan Brutal Geng Motor di Serpong Menyebabkan Pemuda Luka Parah

Selasa, 8 Okt 2024 - 02:25 WIB