Misteri Tewasnya Bapak dan Anak di Koja: Polisi Ungkap Temuan Baru

Minggu, 19 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Illustrasi

Illustrasi

TANGERANGNEWS.CO.ID | Polisi mengungkap temuan terbaru terkait kasus kematian Hamka Rusdi (HR) dan anaknya, Abid Qushayyi (AQ), di dalam rumah di Koja, Jakarta Utara, pada akhir Oktober lalu.

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan menginformasikan bahwa bercak darah yang ditemukan di tubuh istri korban, Nur Hikmah Fuzianti (NH), adalah darah milik HR. Darah tersebut diduga menempel saat NH mengangkat jasad suaminya dari kamar mandi.

“NH tak kuasa mengangkat tubuh suaminya sehingga terjatuh lagi. Itu menyebabkan bercak pada bagian tubuh sang istri,” kata Gidion seusai apel Satgas pencegahan tawuran di kawasan Pademangan, Sabtu (18/11/2023) malam, dikutip dari Antara.

Tes DNA menunjukkan bahwa darah tersebut adalah milik HR. Gidion menduga darah itu keluar saat HR terjatuh di depan kamar mandi.

Meskipun begitu, pihak kepolisian masih menunggu hasil uji laboratorium forensik dari Rumah Sakit Polri Kramatjati untuk memastikan penyebab pasti terjatuhnya pria tersebut yang memiliki dua anak.

Baca Juga :  Penangkapan Saipul Jamil di Halte Jelambar: Kapolsek Tambora Berikan Konfirmasi

Sebelumnya, kasus kematian bapak dan anak di Koja menggegerkan warga setempat pada akhir bulan lalu. Babinsa Koramil 01 Koja Kodim 0502 Jakarta Utara, Sersan Dua Bambang Dwi Ratmoko, menemukan kejadian tersebut saat mendobrak pintu dengan bantuan warga setempat.

Mereka menemukan NH dalam keadaan lemas dan wajah pucat di ruang tamu. Ketika ditanya keberadaan suami dan anak-anaknya, NH menyatakan bahwa mereka sedang keluar rumah.

Namun, setelah pemeriksaan, Bambang menemukan jasad HR di depan kamar mandi dan anak kandungnya, AQ (2), tewas tertelungkup di bawah kasur. Saat memeriksa kamar kedua, Bambang menemukan Afidah Dzakiah atau AD (4) yang sedang menangis dalam keadaan lemas di tempat tidur.

Baca Juga :  Ratusan Warga Tangerang Tuntut Kejelasan Kasus Korupsi Lahan RSUD Tigaraksa di Depan Gedung KPK dan Kejagung

Diketahui HR memiliki usaha pemberangkatan perjalanan ibadah umrah. Selain itu, rumah yang ditempati merupakan milik sendiri. HR juga memiliki satu unit mobil dan sepeda motor.

Polisi masih terus menyelidiki misteri kematian bapak dan anak dalam peristiwa tersebut.

Berita Terkait

Identifikasi Pelaku Penyiraman Air Keras terhadap Anggota Polsek Ciputat Timur
Penangkapan Tersangka Perampokan di SPBU Shell Pondok Aren
Vendor OKSIGEN Diduga Suap RW, Demi Kelancaran Pekerjaannya
Korban Membuat Laporan Pengeroyokan ke Polsek Panongan : APH Diminta Segera Tangkap Pelaku
Pengunjung vs Petugas Keamanan : APH Diminta Tindak Tegas Pengeroyokan Terhadap Pengunjung
Penembakan Tragis di Rest Area KM. 45 Tol Tangerang-Merak: Bermula dari Peminjaman Mobil Rental
Belasan Pasangan Bukan Suami-Istri Terjaring Razia di Kota Tangerang
BPKAD di Panggil Ditreskrimum Polda Banten: Ada Apakah ?
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 19 Januari 2025 - 08:52 WIB

Identifikasi Pelaku Penyiraman Air Keras terhadap Anggota Polsek Ciputat Timur

Minggu, 19 Januari 2025 - 08:50 WIB

Penangkapan Tersangka Perampokan di SPBU Shell Pondok Aren

Selasa, 14 Januari 2025 - 22:18 WIB

Vendor OKSIGEN Diduga Suap RW, Demi Kelancaran Pekerjaannya

Senin, 13 Januari 2025 - 09:56 WIB

Korban Membuat Laporan Pengeroyokan ke Polsek Panongan : APH Diminta Segera Tangkap Pelaku

Rabu, 8 Januari 2025 - 08:29 WIB

Pengunjung vs Petugas Keamanan : APH Diminta Tindak Tegas Pengeroyokan Terhadap Pengunjung

Berita Terbaru