TANGERANGNEWS.CO.ID, Tangerang | Warga Cibodas kecil RT 03/ 03, Kelurahan Cimone, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang. Indra Mukti yang akrab disapa Dewa melakukan penyegelan Panel Camber Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Kerta Raharja (PDAM TKR) Kabupaten Tangerang. Jum’at, 06/06/2025.

Menurutnya, penyegelan dilakukan karena pihak keluarga sangat kecewa terhadap sikap pihak management PDAM TKR Kabupaten Tangerang yang selama 5 tahun tidak memberikan kompensasi, aspirasi alias tanda terimakasih. Ironisnya, justru malah menerima surat pembayaran langganan PDAM dengan nilai tunggakan sangat besar dari pihak PDAM Kota Tangerang. Dilansir dari Esatu.Com

“Sudah hampir lima tahun Panel Camber PDAM TKR Kabupaten Tangerang di pasang di teras rumah saya, sebulan sekali seharusnya petugas PDAM TKR Kabupaten Tangerang biasanya datang melakukan pengecekan, sekarang sudah kami segel dan kami gembok, jadi petugas PDAM TKR Kabupaten Tangerang tidak bisa melakukan pengecekan,” ujarnya.

Pihak keluarga merasa dirugikan dengan adanya box panel yang berdiri di atas tanahnya tanpa adanya komunikasi dengan baik.

“Jelas kami sangat kecewa dan sangat dirugikan oleh pihak PDAM TKR Kabupaten Tangerang selama lima tahun kami tidak komunikasi box panel yang dipasang di teras rumah kami,” ucap salah satu keluarga.

“Kami Kaget, setelah sekian tahun lamanya tiba-tiba ada surat tagihan dari PDAM Perumda Kota Tangerang dengan nilai tunggakan cukup besar, jelas ini sangat tidak adil Karena itulah Kami melakukan penyegelan,” tambahnya

Lebih lanjut, Ia menyebutkan, pihak keluarga sudah mendatangi kantor PDAM Perumda Kota Tangerang dan PDAM TKR Kota Tangerang, namun sampai saat ini belum ada kejelasan

“Kami sudah mencoba mendatangi PDAM Perumda Kota Tangerang dan PDAM TKR Kabupaten Tangerang, namun kami di over kesana kemari, PDAM Kota nyuruh datang ke PDAM Kabupaten, begitupun di saat kami datang ke PDAM Kabupaten lalu kami layangkan surat pihak PDAM TKR kabupaten,” Lanjutnya.

Saat dikonfirmasi oleh awak media ke salah satu petugas PDAM TKR Kota Tangerang, terkesan saling lempar sana sini, seolah-olah lepas dari tanggung jawab.

“Itu urusannya bukan disini pak tapi di PDAM TKR kabupaten Tangerang,”ungkapnya.

(redaksi)